MindTalk.com – Social Media Baru Buatan Lokal

Sebenarnya saya sudah lama ingin menuliskan tentang ini, tapi saya cukup mengerti jika MindTalk.com sendiri saat itu memang belum ingin dipublikasikan. Tapi berhubung rekan – rekan saya disana sudah sering mempublikasikannya di Twitter mereka, saya rasa tidak apa – apa saya menuliskannya sekarang 🙂

Apa itu MindTalk.com ?

MindTalk.com adalah salah satu besutan baru dari Merah Putih Incubator (MPI) (grup yang menaungi DailySocial.net, InfoKost.net, KrazyMarket.com, LintasBerita.com, dst).  Kalau ditanya apa itu MindTalk (MT)? Penjelasan resminya ada dihalaman “About”-nya http://www.mindtalk.com/static/about. Tapi kalau versi saya MindTalk.com adalah : Twitter + Facebook Group dengan konsep seperti MIRC :D. Persisnya kaya apa? Register aja.. Ha..ha..  *nyooh skrinsutnya :

Awalnya MT adalah proyek pribadi dari Robin (@anvie – tetua tim developer), dan konsepnya sebenarnya simpel, bagaimana menghadirkan MIRC dalam versi website. Saya pernah menggunakan versi originalnya sewaktu masih bernama Digaku. (Saat tulisan ini dibuat halaman “About” MindTalk sendiri masih menggunakan nama Digaku.) Pada perkembangannya, Digaku mengalami penambahan fitur – fitur baru : profil yang lebih detail, points, upload video, like, dst.. hingga menjadi seperti saat ini dan menggunakan nama MindTalk.com.

Siapa di Belakang MindTalk.com? Continue reading “MindTalk.com – Social Media Baru Buatan Lokal”

[Update] Portal Iklan yang “Mungkin” Ada Beritanya

Inget jaman dulu Detik.com sering disindir – sindir, sebagai “Portal Iklan yang Ada Beritanya..” ?. Setelah redesign, agak mending memang. Dan Budiono Darsono (Pimred Detik) pun pernah bilang di blognya, di halaman depan Detik hanya akan ada 14 banner. Waktu itu saya iseng sempat hitung, dan jumlahnya memang 14. Enggak tahu kalau sekarang. Tapi kemarin … Continue reading [Update] Portal Iklan yang “Mungkin” Ada Beritanya

Kasak – Kusuk KASKUS

Eh.., singkatan Kaskus itu emang Kasak-Kusuk bukan? 😀

Ok, mungkin anda – anda juga sudah dengar, ada “sedikit” kisruh di Kaskus. Banyak moderatornya yang mengundurkan diri. Banyak beredar isu soal asal muasalnya pengunduran diri ini. Silahkan googling sendiri yah.. 😛  DailySocial.net ada nulis soal ini juga. Nah sebagai informasi saja, para moderator di Kaskus ini (yang tugasnya mendelete postingan SPAM, penipuan, SARA, nge-ban orang dll itu) adalah sukarelawan, volunteer. Jadi mereka bukan pegawai Kaskus (walaupun mungkin ada pegawai Kaskus yang jadi moderator).

Mungkin anda – anda juga sudah pada tahu, Kaskus di penghujung tahun 2010 lalu menerima investasi dari GDP (sebuah anak perusahaan dari Grup Djarum), dan gosipnya nilai investasinya sangat besar. Di beberapa tempat bahkan ada yang menulis nilainya hingga ratusan milliar. Baik Ken (CEO Kaskus), Andrew Darwis (CTO & Founder Kaskus), maupun Martin Hartono (bosnya GDP, anak dari Budi Hartono *orang terkaya no 2 di Indonesia) tidak mau menyebutkan angka sebenarnya.

Oke, balik soal moderator tadi. Kenapa mereka mau jadi sukarelawan? Karena dulu Kaskus itu berasa banget komunitas. Orang – orang saling bantu demi menjaga komunitas itu tetap bersih. Lagipula di masa itu Kaskus masih belum bergelimang pemasukan seperti sekarang. Jadi mereka saling bahu – membahu agar komunitas ini bisa terus ada dan makin besar.

Hal ini agak sedikit berubah, ketika (kalau tidak salah) tahun 2009, Kaskus di-revamp. Orientasi Kaskus saat itu sudah mulai melek secara bisnis. Dan secara positioning Kaskus sudah menjadi “Social Media”, seperti halnya Facebook, Twitter, Plurk, dll. Tapi, saya juga tidak tahu apakah saat itu ada gonjang – ganjing di dalam Kaskus setelah revamp ini.

Lalu, setelah investasi dari GDP tadi masuk, makin jelas lagi lah kalau sekarang memang Kaskus itu sebuah unit bisnis serius. Jadi bukan “Sebuah platform komunitas online yang yaaa… kalau ada penghasilan bagus, kalau enggak ya kita bantu bareng – bareng” (sebuah image yang saya tangkap dari Kaskus jaman dulu).

Jadi gonjang – ganjing moderator resign itu ada hubungannya dengan ini? Tentunya ada. Persisnya? Enggak tahu juga.. Ha..ha..

Komunitas

Pernah dengar Reddit.com? Atau HackerNews (news.ycombinator.com) ? atau 4chan.org ? Kalau belum pernah dengar, silahkan kunjungi masing – masing situs itu, tapi nanti aja ya.., sekarang lanjutkan baca tulisan saya aja :D. Nah, ketiga situs itu adalah situs – situs yang nuansanya sama kaya Kaskus jaman dulu. Mereka bener – bener kuat komunitasnya. Lalu apakah mereka tidak jadi unit bisnis profesional? Untuk HackerNews saya rasa tidak, karena sebenarnya itu cuma layanan dari YCombinator saja. 4chan.org? Setahu saya tidak.  Kalau Reddit iya, dia dibawah perusahaan Conde Nast.

Tapi walaupun Reddit itu bisnis yang profesional, bisa dilihat di webnya, kesan “looking for profit”-nya tidak begitu kerasa. Ya mungkin karena di US, bisnis online sudah lebih dewasa, jadi banyak pilihan lain untuk mendapatkan profit selain lewat iklan. Continue reading “Kasak – Kusuk KASKUS”

Masa Tiba – tiba Pulang Kampung terus Ternak Ayam ?

Beberapa Minggu lalu tak sengaja bertemu teman lama di Jogja yang sekarang bekerja di sebuah perusahaan lokal di bidang makanan di Jakarta. Walaupun ini perusahaan lokal, tapi produknya udah jadi salah satu top brand di Indonesia, bahkan sudah mendunia. Anda – anda pasti tahu merk apa itu. Ekspansi nya sudah ke mancanegara.

Setelah bincang – bincang ngalor ngidul, mulailah sesi keluhan. Teman saya ini mengeluh dengan pekerjaannya. Dia bilang dia gak maju – maju progressnya, baik secara ilmu, kompetensi diri, maupun secara finansial. Dia bilang ke saya kurang lebih begini : “Kalo kamu liat sih mungkin.., OK banget tuh.. Perusahaan lokal yang sudah mendunia…! Perusahaan bonafit, dan pasti bangga dong karena itu karya anak negri. Tapi enggak gitu bro. Keliatan dari luarnya aja. Di dalem sih.., mentok..!”.

Ada beberapa hal yang dia utarakan. Salah satu yang saya ingat : “Aahh bro.. Sia – sia semua yang diajarkan di kuliah itu. Gak kepake ilmunya. Padahal bidang kerjaku udah sesuai dengan latar belakang pendidikan di kuliah dulu. Sia – sia ngulang mata kuliah susah – susah.” Biar suasananya enggak terlalu kaku saya jawab “Lah.., salah siapa ngulang – ngulang mata kuliah. Sekali aja, cukup. Kalau ndak paham berarti mampunya segitu.. Ha..ha…”  *ya ini konteksnya bercanda tentunya. (sebagai catatan, teman saya ini kuliahnya dulu di bidang sains).

Usut punya usut, dasar keluhannya itu sebenarnya satu, dan saya rasa itu juga keluhan semua karyawan di dunia.. PENDAPATAN. Continue reading “Masa Tiba – tiba Pulang Kampung terus Ternak Ayam ?”

Posting dari Aplikasi WordPress untuk Android.

Ini cuma sedikit eksperimen percobaan posting dari aplikasi wordpress di android. Dengan adanya aplikasi ini sekarang rasanya posting akan jauh lebih mudah. Di posting terakhir sebelum ini, saya juga nyobain posting xari aplikasi mobile, java based. Dan tentu saja user experincenya jauh sekali berbeda dengan aplikasi yang tengah saya gunakan ini. Nice.. *ndak penting kok … Continue reading Posting dari Aplikasi WordPress untuk Android.

WordPress Mobil Pack – Untuk Ponsel yang Tidak Punya WP Native Application

Dulu saya pernah menulis tentang firasat saya bahwa dunia Mobile Site akan berkembang pesat di Indonesia. Karena itu blog ini pun saya tambahkan plugin agar mobile friendly juga. Dengan begitu, ketika blog ini diakses dari perangkat mobile, tampilannya menyesuaikan. Saya menggunakan plugin WordPress Mobile Pack. Tapi itu baru untuk pembaca. Saya masih kesulitan untuk memposting … Continue reading WordPress Mobil Pack – Untuk Ponsel yang Tidak Punya WP Native Application