Sebenarnya alasan utama saya pake Linux pada awalnya adalah karena saya senang
dengan dunia web. Dan tentu saja untuk tau tentang dunia web, kita tidak hanya belajar bagaimana mendesain suatu halaman web, bagaimana menghias halaman web, atau bagaimana merancag bentuk gambar untuk di halaman web. Hal yang tak boleh lepas adalah kita mesti mengerti tentang yang namanya server. Nah saat itu (sekitar bulan November 2003) saya sedang membuat situs SMA ku (www.titianteras.tk). Saat itu (sampai sekarang sih), saya menggunakan server UGM. Dan saat itu saya diberikan akses Shell account.
Nah saat itu saya bingung, apaan tuh shell account?? Terus apa gunanya?? Saya coba cari di Google, ternyata shell itu terdapat di keluarga UNIX (seperti UGM yang menggunakan Linux pada servernya). Jadi agar situs SMA ku itu bisa selesai saya mau tak mau belajar perintah – perintah dasar Linux. Nah.., dari situ mulai deh jatuh cinta.
Tapi itu hanya awalnya saja. Kemudian saya mulai ngerti yang namanya Lisensi. Jadi saat itu saya baru tahu, kalau kita nginstal Windows, kita mustibayar Lisensi yang besarnya gak sedikit (dengan kurs dollar sekarang, berarti sekitar 1 jutaan). Itu belum lagi termasuk software – softwarenya, karena tiap software bayar juga. Kalo ngikutin kayak gitu kan mampus bayar duitnya. Sedangkan dengan Linux, cukup sekali install, kita udah dapet sistem operasi + program – programmnya, dan semuanya gratissss……!!!
Alasan lainnya, karena saya sudah sering dengar + mengalami kemasukan Virus pada komputer yang biasanya terbawa/tersusupi di disket – disket 3 1/2 Floppy. Memang sih bukan berarti di Linux, enggak ada virus. Tapi dibanding Linux, Windows memiliki kemungkinan terserang virus 80%, walaupun dengan software – softwate antivirus yang berbagai macam dan terus diupdate. Sementara di Linux (saya pribadi + teman – teman saya yang pakai Linux), belum pernah ada yang terserang virus komputer nya. Jadi udah terbukti kan.
Ada lagi nih. Kalo di Windows, keamanan data itu lebih rentan daripada di Linux. Karena tiap file di Linux memiliki kepemilikan sendiri – sendiri, dan izin akses sendiri – sendiri. Sedangkan di Windows hanya bagian tertentu saja yang izin aksesnya dibatasi. Jadi, misal anda menyimpan data berupa file maupun direktori di drive D: atau E: window, semua orang yang menggunakan komputer tersebut bebas untuk menghapus, menambahkan, atau melakukan apa saja terhadap file tersebut. Sedangkan di Linux hal ini bisa diatasi dengan cukup mudah. Anda tinggal menggunakan CHMOD (suatu perintah untuk merubah izin akses suatu file atau direktori).
Masih ada?? Oh.., tentu ada sejuta alasan mengapa saya pake Linux. Contohnya lagi nih ya, untuk urusan program – program. Kalo di Windows kan kalo kita menginstal suatu program, biasanya harus bayar sesusai lisensinya, kecuali software- software yang memang disediakan gratis oleh vendornya. Dan dibandingkan dengan Linux. software- software yang gratis untuk Linux itu jauh lebih banyak daripada untuk Windows.Tetapi memang konsekuensi nya kita harus download dari internet.
Segitu dulu deh kata – kataku, semoga bermanfaat
You are invited to check out the pages about blackjack
…
Oke cukup,,,kembangkan terus LINUK nya,,and jangan lupa masih banyak teman2 kita dijambi yg belum tahu and tolong diajari,,,ingat,,gratis…
Oh.., ok boss.. amanlah aku bantu. Btw, ni sapa ya??
tolong kirimkan situs-situs dasar menginstal linuk