Belakangan saya lebih banyak menulis di LABANA.id ketimbang di blog ini. Sudah lama memang saya kepingin memisahkan tulisan yang memang personal dengan tulisan yang rada serius. Setahun lalu, proyek eksperimen itu dimulai. Sempat berhenti, tahun ini eksperimennya berlanjut kembali. Belum tahu sampai kapan.
Dalam beberapa minggu saya bolak – balik mengubah desain blog LABANA ini (sambil tetap menulis tentunya). Tujuan akhir desain blog ini cuma 3:
- Agar membaca blog ini (UI/UX-nya) nyaman, tidak terganggu elemen-elemen yang tidak penting.
- Desainnya gak jelek-jelek amat.
- Berlaku di desktop maupun di ponsel (kalau bisa tablet juga).
Hasilnya sementara ini seperti ini:
Halaman depan
Halaman detail artikel
Beberapa waktu ke depan, seiring bertambahnya konten, desain ini kemungkinan besar akan mengalami perubahan pula. Jangan kaget ya.
Oh iya, kalau ada yang sering baca tulisan saya yang rada-rada serius di sini dan masih kepengen baca tulisan lainnya, silahkan kunjungi LABANA aja.
Ini beberapa contoh tulisan saya di LABANA yang mungkin bisa dibilang rada-rada serius itu:
- Tantangan Startup Ridesharing di Indonesia
- Geliat EMTEK di Bisnis Digital Indonesia (EMTEK ini yg punya Liputan6.com, Bintang.com, dan punya saham di Bukalapak.com, Hijup.com, Karir.com, dll)
- EMTEK Suntikkan Dana Total 432,69 Miliar Rupiah ke Bukalapak.com (Tulisan ini entah gimana ceritanya nyampe ke Techinasia)
- Buka-bukaan Teknologi Tokopedia dari Masa ke Masa
- Tuyul-Tuyul Go-Jek (Bagaimana oknum pengemudi Go-Jek mengakali aplikasinya biar dapat order lebih banyak)
- Teknologi di belakang Blibli.com
Selamat membaca.